Written by: Salsabilatul Azizah, M.B.B.S.
Ketika membahas mengenai eksfoliasi, hal yang muncul pertama di benak kita tentu saja adalah kandungan seperti AHA dan BHA atau seperti scrub. Tapi, sekarang sudah ada metode lain untuk eksfoliasi, yaitu dengan menggunakan peeling gel untuk mengangkat sel-sel kulit mati. Kali ini kita akan membahas mengenai kandungan apa saja yang ada dalam peeling gel dan juga cara penggunaannya. So, keep reading!
Pentingnya eksfoliasi
Eksfoliasi merupakan salah satu step yang cukup penting dalam skincare routine untuk mempertahankan kesehatan kulit. Tujuan utama dari eksfoliasi adalah mengangkat lapisan kulit yang sudah mati agar tidak menumpuk, menyumbat pori-pori, dan menyebabkan kulit tampak kusam.
Pada dasarnya, kulit memiliki kemampuan untuk meregenerasi setiap bulannya untuk mengganti sel sel kulit lama dan mati dengan sel-sel kulit yang lebih baru dan sehat. Tetapi seiring berjalannya waktu, dengan usia yang semakin menua, proses regenerasi kulit baru akan membutuhkan waktu yang lebih panjang, sehingga kulit menjadi lebih mudah keriput dan muncul tanda-tanda penuaan seperti bercak bercak cokelat (hiperpigmentasi).
Memulai eksfoliasi di usia 20 tahunan akan sangat membantu meremajakan kulit, memperbaiki tekstur, dan memperlambat terjadinya proses penuaan pada kulit. Maka dari itu, memilih produk eksfoliasi yang tepat untuk kulit kamu merupakan hal yang sangat penting untuk menunjang kesehatan kulit.
Secara umum, terdapat dua jenis exfoliants yang sering ditemui di pasaran, yaitu:
- Chemical exfoliants: produk eksfoliasi yang mengangkat kulit dengan bantuan bahan kimia berupa acid, seperti salicylic acid (BHA), glycolic acid dan lactic acid (AHA), atau lactobionic acid dan gluconolactone (PHA).
- Physical exfoliants: exfoliants yang mengangkat kulit mati secara langsung, seperti scrubs atau cleansing brush.
Namun, saat ini terdapat jenis physical exfoliant menggunakan peeling gel, yang merupakan inovasi baru dalam dunia skincare Asia.
Eksfoliasi menggunakan peeling gel
Peeling gel merupakan salah satu jenis physical exfoliants yang berfungsi untuk mengangkat sel-sel kulit mati dan membersihkan pori-pori dengan menggunakan gel. Molekul gel yang ada pada peeling gel terdiri dari serat polymer (carbomer) yang ketika dioleskan ke kulit akan berinteraksi dengan minyak alami kulit dan akan menggumpal ketika terjadi gesekan. Selain serat polymer, beberapa peeling gel juga mengandung bahan kandungan aktif AHA dan BHA yang akan memfasilitasi proses eksfoliasi kulit. Beberapa jenis peeling gel juga mengandung bahan aktif seperti hyaluronic acid untuk membantu melembapkan kulit dan memperbaiki tekstur kulit.
Berbeda dengan scrubs yang memiliki tekstur kasar dan mudah membuat iritasi, peeling gel hanya perlu digunakan dengan cara menggosok gel yang menggumpal dengan kulit untuk bisa bekerja secara optimal. Proses eksfoliasi menggunakan gel terbilang aman karena teksturnya yang lembut dan tidak menyebabkan kulit menjadi mudah kering dan iritasi.
Manfaat peeling gel
Dengan penggunaan eksfoliasi peeling gel secara rutin, maka kulit akan tampak lebih cerah dan lembut. Selain itu, eksfoliasi secara reguler juga akan membantu kulit untuk dapat menyerap produk-produk skincare lebih baik.
Peeling gel relatif cukup aman untuk digunakan semua jenis kulit. Kulit yang sensitive pun dapat mengeksfoliasi kulit menggunakan peeling gel secara aman.
Cara menggunakan
Aplikasikan peeling gel pada seluruh kulit wajah yang telah kering dan bersih, lalu tunggu beberapa menit dan secara perlahan pijat-pijat kulit kamu hingga gumpalan gel mulai terbentuk. Setelah gumpalan gel terbentuk, kamu bisa mulai menggosok secara perlahan kulitmu dengan gerakan memutar agar sel-sel kulit mati dapat terangkat. Setelah dirasa cukup, bilas wajah hingga bersih.
Note: eksfoliasi hanya perlu dilakukan dua kali sampai tiga kali seminggu saja. Pemakaian produk eksfoliasi secara berlebihan dapat merusak struktur skin barrier sehingga menyebabkan kulit menjadi kering, rentan iritasi, dan muncul jerawat.
think.hale.id 