Cara Mengobati Jerawat dengan Benzoyl Peroxide

Written by dr. Nadia Suhendra, MSc.

Jerawat adalah salah satu masalah kulit yang paling umum dan dapat terjadi pada siapapun. Walaupun ada banyak pilihan obat anti-acne yang tersedia dan menjanjikan penyembuhan instan, tetap saja seringkali menggunakan acne spot treatment tidak memberikan hasil yang diharapkan. Satu jerawat hilang, tapi di hari berikutnya masih saja jerawat baru muncul lagi. Jika hal ini terjadi padamu, mungkin bukan obatnya yang tidak ampuh, tapi metode yang kamu lakukan belum cukup efektif untuk mengatasi masalah tersebut.

Apa itu Benzoyl Peroxide?

Benzoyl Peroxide (BP) adalah salah satu kandungan aktif untuk acne treatment yang sejak lama terbukti ampuh untuk membunuh bakteri dan organisme penyebab jerawat. Kandungan ini terdapat dalam berbagai jenis obat topikal seperti salep atau krim, gel, dan bisa juga dicampur dengan kandungan anti-acne ­­lain dalam bentuk spot treatment atau jenis jenis produk skincare lainnya.

Cara Menggunakan Benzoyl Peroxide

Wash-Off             : 15 Minutes Short Contact Therapy. Metode ini cocok untuk kulit sensitif dan skin barrier yang iritasi akibat peradangan jerawat. Jerawat menyebar di beberapa area wajah terutama jenis pustular dan nodular, tapi juga bisa bermanfaat untuk komedo pada kulit berminyak. Cara Penggunaan : Setelah melakukan tahap cleansing di malam hari, oleskan Benzoyl Peroxide secara menyeluruh ke area wajah yang berjerawat. Diamkan selama 15 menit, lalu bilas wajah dengan air. Lanjutkan tahap skincare routine berikutnya.

Leave-On : Spot Treatment, atau dengan produk lain seperti krim dan lotion. Metode ini cocok untuk kulit normal, kombinasi atau berminyak. Spot Treatment: jika jerawat hanya sedikit, atau untuk jerawat yang baru muncul (sedang atau mulai meradang). Cara Penggunaan : Setelah selesai melakukan seluruh tahap skincare routine malam, gunakan spot treatment sebagai tahap paling terakhir.

Krim, atau lotion jika jerawat dalam jumlah banyak dan baru meradang. Cara Penggunaan : Gunakan Benzoyl Peorxide krim atau lotion sebelum mengaplikasikan moisturizer yang biasa kamu gunakan dalam skincare routine malam.

Efek Samping & Jangka Waktu Penggunaan

Penggunaan BP dapat menyebabkan area kulit yang diobati menjadi kering karena memang ini salah satu mekanisme kerja BP dalam mengurangi dan menyembuhkan jerawat. Tidak ada efek negatif penggunaan jangka panjang dan BP tidak akan menyebabkan kulit mengalami ‘ketergantungan’, namun ada kemungkinan kulit mengalami peningkatan toleransi terhadap persentase BP dalam suatu produk.

Ada beberapa hal yang harus diperhatikan untuk menghindari iritasi kulit akibat BP:

  • Menjaga kesehatan skin barrier dengan selalu menyertakan kriteria basic skincare routine (mild cleansers + moisturizer + sunscreen)
  • Mulai dari penggunaan BP 2.5%
  • Konsultasikan ke dokter kulit jika ingin menggunakan BP 5-10%, atau dengan obat jerawat lain seperti misalnya salep antibiotik.

Leave a Reply

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Twitter picture

You are commenting using your Twitter account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s