
Written by: dr. Nadia Suhendra, MSc.
Rutinitas membersihkan wajah dalam penerapan skincare adalah langkah yang terdengar simpel dan mudah sehingga banyak dari kita yang kurang memperhatikannya secara detail. Padahal, sebanyak dan semahal apapun koleksi produk skincare yang kita pakai, pada akhirnya rangkaian skincare kita tidak dapat bekerja dengan optimal jika langkah pertama yang terpenting yakni cleansing, tidak dilakukan dengan cara dan produk yang tepat.
Di masa lalu, produk pembersih wajah yang tersedia tidak sebanyak dan sevariatif masa kini. Seiring perkembangan zaman dan munculnya inovasi baru dalam dunia skincare, ada banyak pilihan facial cleanser yang bisa kita pilih sesuai jenis dan kebutuhan kulit kita. Tapi sebelum itu, yuk kita cari tahu apa perbedaan dari semua jenis cleansers yang ada dan baiknya digunakan pada tahap pertama atau kedua di metode double cleansing .
Double Cleansing : Step One
Micellar Water
Pembersih ini adalah salah satu inovasi terbaik di dunia skincare karena produk ini dibuat dengan teknologi yang menggabungkan sifat oil & water based cleanser. Di dalam air pembersih ini, terdapat molekul surfaktan yang disebut micelle yang bertugas untuk memerangkap kotoran secara spesifik yang bersifat lengket seperti minyak, make-up, sisa sunscreen dan skincare, serta polusi.
Pro :
- Molekul micelle tidak merusak keseimbangan kandungan minyak alami di dalam lapisan kulit kita karena tingkat penetrasi tidak terlalu dalam
- Dengan medium nya yang berupa air, pembersih ini bersifat gentle dan tidak merusak skin barrier.
Kontra:
- Kurang efektif dalam membersihkan waterproof make up seperti mascara, eyeliner, dan lipstick.
Liquid Cleansing Oil
Menggunakan minyak sebagai pembersih wajah mungkin terdengar kontradiktif terutama bagi mereka yang memiliki tipe wajah berminyak, atau kombinasi dan dengan kondisi berjerawat. Namun kenyataannya, sebagian besar produk oil cleanser telah diformulasi dengan sifat non-comedogenic. Jenis cleanser ini sangat cocok untuk melarutkan kotoran di wajah yang bersifat dasar minyak dan sulit untuk dibersihkan seperti water resistant make up dan sisa kulit mati yang menyumbat pori pori.
Pro:
- Gentle untuk semua jenis kulit dan membantu melembapkan kulit
- Membersihkan semua jenis kotoran di wajah dengan mudah hingga ke dalam pori-pori
- Tidak memerlukan kapas atau handuk untuk mengaplikasikannya sehingga mudah untuk menghindari iritasi akibat gesekan berlebihan dari alat pembersih
- Dapat digunakan untuk membersihkan make up brush dan sponge
Kontra:
- Dapat menyumbat pori-pori jika tidak dilanjutkan dengan tahap kedua dari metode double cleansing (mencuci wajah dengan gentle facial wash)
- Secara subjektif, tekstur minyak membuat proses pembersihan wajah sedikit lebih ribet
- Penggunaan natural cleansing oil (non-brand/homemade/food grade oil) dapat menyebabkan reaksi alergi jika kurang hati hati dalam memilih jenis minyak
Cleansing Balm
Pembersih wajah berbahan dasar minyak yang diformulasi khusus dalam bentuk balsam ini merupakan salah satu inovasi baru dalam dunia skincare. Teksturnya solid seperti mentega tapi akan berubah menjadi semi-cair, atau creamy ketika diaplikasikan ke wajah. Cleansing balm dapat membersihkan kulit dengan sangat efektif hingga ke dalam pori-pori.
Pro:
- Menunjang kelembapan kulit serta dapat membantu perbaikan skin barrier
- Memberikan efek soothing untuk kulit yang sedang mengalami breakout
Kontra:
- Packaging produk yang biasanya dalam bentuk jar membuat cleansing balm sering terpapar udara atau bersentuhan dengan jari (jika spatula hilang) sehingga memerlukan perhatian ekstra untuk menjaga higienitas produk
Cleansing Milk/Cream/Lotion
Jika micellar water adalah cleanser bersifat water base dengan kandungan oil (molekul micelle), cleansing milk bersifat oil base dengan kandungan air yang membuat teksturnya kental (cream), atau cair (milk dan lotion). Tujuan dari produk cleansing milk adalah sebagai pembersih dan pelembap kulit.
Pro:
- Membersihkan sekaligus meningkatkan kelembapan dan tingkat hidrasi kulit
- Dapat digunakan untuk double cleansing pagi dan malam tanpa mengiritasi kulit
Kontra:
- Harus dilanjutkan dengan cleansing tahap kedua karena dapat meninggalkan sisa dan menyumbat pori pori
- Kurang efektif dalam membersihkan waterproof make-up
Double Cleansing : Step Two
Foam Cleanser
Jenis pembersih wajah ini umum dan biasa kita kenal dengan ‘sabun cuci muka’. Foam Cleanser bertekstur cream atau semi-gel dalam tube yang akan berubah menjadi lapisan busa saat bercampur dengan air sebelum diaplikasikan ke wajah yang telah dibasuh air. Selain itu, ada pula yang sudah siap dalam bentuk busa ketika di pump dari botolnya, sehingga tidak perlu dicampur dengan air lagi.
Pro:
- Memberikan efek deep cleansing dari semua jenis kotoran di wajah terutama yang bersifat lengket dan berminyak
- Kandungan surfaktan dalam foam cleanser dapat mencapai lapisan kulit lebih dalam sehingga dapat membantu mengurangi produksi minyak yang berlebihan di wajah
- Mudah dibeli karena jenis pembersih wajah ini adalah yang paling umum
Kontra:
- Biasanya mengandung SLS dan SLES (surfaktan dan deterjen) dan dapat membuat kulit menjadi dehidrasi atau iritasi
- Kandungan surfaktan, deterjen serta pH yang tinggi dapat merusak skin barrier
Gel Cleanser
Seperti namanya, pembersih wajah ini memiliki tekstur gel yang biasanya tidak mengandung surfaktan atau deterjen, sehingga tidak menimbulkan banyak busa ketika bercampur dengan air. Gel cleanser sangatlah lembut di kulit dan diciptakan untuk menjaga keseimbangan pH kulit dan keseimbangan komponen dalam skin barrier.
Pro:
- Membersihkantanpa merusak lapisan kulit
- Tidak mengandung banyak bahan aktif sehingga aman untuk kulit sensitif
- Aman untuk kulit yang reaktif atau dalam masa peradangan
Kontra:
- Untuk deep pore cleansing harus diawali dengan cleansing tahap pertama
- Kurang efektif dalam membersihkan minyak berlebih, menghapus make up, atau mengangkat kulit mati
Bar Cleanser
Pembersih dalam bentuk sabun batang ini kembali popular di dunia skincare karena banyaknya inovasi baru yang telah mengadaptasi dan mengkombinasikan kandungan dari gel + foam cleanser. Biasanya pembersih wajah ini mengutamakan bahkan aktif yang natural seperti essential oil dan gliserin untuk meningkatkan kelembapan kulit.
Pro:
- Ekonomis dan ramah lingkungan
- Kandungan tinggi gliserin dapat melembapkan dan meningkatkan hidrasi kulit
Kontra:
- Rentan menjadi tempat bertumbuhnya bakteri
- Tidak semua bar cleanser SLS & SLES free
References: healthline.com, PubMed, theklog.co